Senin, 07 Januari 2019

Bahaya Sindrom Nefrotik Yang Dialami Anak Wulan Guritno

Bahaya Sindrom Nefrotik Yang Dialami Anak Wulan Guritno,- Mengingat beberapa tahun lalu, salah satu public figure wulan guritno terkena berita yang tidak mengenakan yang datang dari anaknya yakni jeremiah alric dimitri yang didiagnosis terkena  SINDROM NEFROTIK

Ginjal jeremiah tidak lagi berfungsi dengan baik dari yang seharusnya. Protein yang dibutuhkan oleh tubuh justru dibuang oleh ginjal Jeremiah.

“Kalau orang normal kadar proteinnya 3,5-5 g/dl, anak saya sudah di bawah 0,7 g/dl. Waktu dibawa ke rumah sakit, kondisi Jeremiah ternyata sedang sangat kritis. Kami semua enggak tahu, karena anaknya pun masih lari-larian, makan seperti biasa,” tutur Wulan.

Kata dokter, sindrom nefrotik memang tidak membuat si pasien merasakan sakit. Hanya tubuh memang terasa tidak nyaman lantaran bengkak dari kebocoran air itu. Sekitar 1 minggu, Jeremiah pun dirawat di rumah sakit. Tubuhnya harus diisi albumin (protein). Namun, kata dokter, “Saya cukup beruntung karena kondisi Jeremiah masih sangat bagus, maksudnya air dalam tubuhnya tidak sampai masuk ke jantung. Kalau itu sampai terjadi, bakal terjadi komplikasi.”

Mengungkap Bahaya Sindrom Nefrotik Yang Dialami Anak Wulan Guritno

Apa itu sindrom nefrotik? yakni salah satu penyakit dimana organ ginjal terkena masalah. Sindrom nefrotik kerap dikenal juga dengan sebutan ginjal bocor. Kondisi tersebut bukan hanya terjadi pada kalangan anak-anak, namun juga pada kalangan remaja bahkan orang tua.

BAHAYA SINDROM NEFROTIK (GINJAL BOCOR)


Bahaya Sindrom Nefrotik Yang Dialami Anak Wulan Guritno

Sindrom nefrotik terjadi karena adanya kerusakan pada pembuluh darah kecil (glomeruli di dalam ginjal yang memfiltrasi atau menyaring kotoran dan kelebihan air dalam darah. Sedangkan glomeruli yang sehat berperan menjaga protein dalam darah terutama albumin yang dibutuhkan untuk memelihara jumlah cairan yang tepat dalam tubuh dari penyerapan hingga pengeluaran melalui urin.

Tanda dan gejala pengidap sindrom nefrotik sangat mudah dikenali dengan perubahan tubuh yang bengkak terutama di bagian kaki. Saat kaki ditekan, akan muncul bekas lekukan pada saat setelah ditekan. Dari kondisi ini, penderita dengan ginjal bocor dapat mengalami peningkatan berat badan dalam waktu singkat. Gangguan pada proses penyaringan dalam ginjal ini menyebabkan tubuh menampung cairan lebih banyak dari biasanya. Hal ini secara tidak langsung dapat meningkatkan berat badan.

Disamping pembengkakan, penderita juga kerap mengalami kram secara tiba-tiba serta mudah lelah. Banyak bahaya yang dikhawatirkan dari ginjal yang bocor selain memicu tubuh terlihat bengkak, juga menyebabkan akan membuat penderita rentan terkena infeksi, memicu tekanan darah tinggi, pembekuan darah, dan lainnya. Inilah mengapa penderita ginjal bocor harus segera ditangani.


Bahaya Sindrom Nefrotik Yang Dialami Anak Wulan Guritno

Tidak ada komentar:

Posting Komentar